Rebranding Pariwisata Banten: Meningkatkan Sinergi dan Kolaborasi untuk Masa Depan Pariwisata
Banten.BeritaFaktaBanten.Com
Pada hari Sabtu (11/1/2025), Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Insan Pariwisata Indonesia.
Dalam rapat tersebut, juga dibentuk Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC), yang akan bertanggung jawab atas kelancaran terselenggaranya Musda DPD IPI Banten. Penetapan tema Musda menjadi salah satu agenda penting, yang disepakati oleh seluruh peserta rapat.
Tema yang diusung adalah “Rebranding Pariwisata Banten” dengan subtema “Menjadikan IPI sebagai Mitra Strategis Pemerintah dalam Sinergi dan Kolaborasi Meningkatkan Citra Pariwisata Banten”. Tema ini dipilih untuk menggambarkan upaya besar yang akan dilakukan oleh IPI dalam memperkuat sektor par
Selain itu, pertemuan dihadiri oleh para pengurus DPD IPI Banten, serta ketua atau perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) IPI dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Banten. Di antaranya hadir perwakilan dari Kota Cilegon, Rangkasbitung, Pandeglang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota
Pada kesempatan tersebut, Dewan Penasehat DPD IPI Banten, H. Opik Mustaufik, turut memberikan pengarahannya. Begitu juga dengan perwakilan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IPI, Drs. H. Sopyan Iskandar, yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas dan Kode Etik DPP IPI. Sopyan pentingnya kepatuhan terhadap Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dalam pelaksanaan Musda ini.
Sopyan juga menyoroti salah satu tugas utama IPI, yaitu mendukung program pemerintah dalam mengembangkan pariwisata, baik di tingkat nasional maupun daerah. Ia menyebutkan, saat ini Provinsi Banten sedang menghadapi sejumlah tantangan, seperti isu negatif terkait Megatrust dan beberapa oknum yang masih melakukan praktik pu
Dengan tema “Rebranding Pariwisata Banten” yang diangkat dalam Musda kali ini, Sopyan berharap agar pemerintah dan seluruh elemen pariwisata di Banten dapat lebih bersinergi dan berkolaborasi. Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan kepada wisatawan serta sosialisasi yang lebih gencar mengenai keindahan dan potensi wisata Banten. Ia mengajak semua pihak untuk memperkenalkan Banten sebagai destinasi yang “Indah, Unik, dan Eksotis”, serta aman dan nyaman untuk berbagai kegiatan wisata dan liburan keluarga.
Sopyan juga berharap bahwa dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, pelaku pariwisata, dan masyarakat, citra pariwisata Banten dapat lebih ditingkatkan. Tujuannya adalah agar Banten bisa lebih dikenal sebagai tempat yang menarik bagi wisatawan lokal maupun internasional, serta menjadi tujuan utama bagi berbagai kegiatan pariwisata, rekreasi, dan pendidikan.
Melalui Musda ini, DPD IPI Banten berharap dapat menghasilkan program-program konkret yang dapat mendukung perkembangan pariwisata di daerah ini. Ke depan, DPD IPI Banten ingin menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong sektor pembangunan, serta berperan aktif dalam meningkatkan daya tarik dan kunjungan wisatawan ke Banten imbuhnya.
Red ( Yd)