
“Jambore Kwarcab Serang 2024: Semangat Kepramukaan di Tengah Duka dan Tantangan”
Serang,BeritaFaktaBanten.Com
Pada hari Senin, 16 Desember 2024, telah dilaksanakan kegiatan Jambore Kwartir Cabang (Kwarcab) Serang yang bertempat di Bumi Perkemahan Pramuka Karang Suraga, Anyer. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari seluruh Kwartir Ranting (Kwarran) kecamatan se-Kabupaten Serang.
Acara tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Serang, Asep Nugraha, yang didampingi oleh Ketua Kwarcab Serang, H. Nanang. Dalam sambutannya, Asep Nugraha menekankan pentingnya kegiatan Jambore sebagai sarana pembinaan karakter generasi muda melalui pendidikan kepramukaan.
Rangkaian Kegiatan Jambore
Jambore Kwarcab Serang diisi dengan berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan, kreativitas, dan kerja sama para peserta.
Beberapa kegiatan yang diselenggarakan meliputi:
Senam Sehat untuk meningkatkan kebugaran jasmani peserta.
Permainan Kreatif yang mengasah kemampuan kerja sama tim.
Festival Kuliner yang menampilkan keragaman makanan khas daerah.
Penjelajahan yang menguji keterampilan navigasi dan ketahanan fisik.
Pentas Seni sebagai wadah ekspresi seni dan budaya.
Festival Layang-Layang yang menjadi momen kebersamaan dan keceriaan seluruh peserta.

Semua kegiatan tersebut berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme, mencerminkan semangat persatuan dan jiwa kepramukaan.
Pada hari pertama pelaksanaan, suasana Jambore berubah menjadi duka ketika Miftahul Ulum, Ketua Kwarran Ciruas, mengalami insiden kesehatan di lokasi acara. Beliau mendadak kehilangan kesadaran dan dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dibawa ke Puskesmas Cinangka.
Jenazah almarhum dibawa ke rumah duka di Cimareng Walantaka dan dikuburkan di Kejaban Kecamatan Ciruas, dengan diiringi tangis haru keluarga, sahabat, dan rekan sejawat. Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi seluruh peserta Jambore.
Tenda peserta dari kwarran Ciruas mendapat apresiasi dari kwacab Serang dan seluruh peserta jambore karena merupakan tenda terspektakuler yang dibuat dari bambu tanpa paku, tenda tersebut merupakan hasil karya almarhum Miftahul Ulum.

Almarhum Miftahul Ulum mendapatksn penghargaan SAKA KALPATARU, Pembina dan Penggiat Lingkungan dari Kwarcab Serang atas dedikasinya.

Kegiatan Jambore yang direncanakan berlangsung hingga Kamis, 19 Desember 2024, harus ditutup lebih awal pada Rabu, 18 Desember 2024. Hal ini disebabkan oleh kondisi cuaca ekstrem yang disertai curah hujan tinggi, sehingga dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan peserta.
Penutupan lebih awal diwarnai rasa syukur atas terlaksananya sebagian besar agenda, meskipun diiringi rasa duka dan keprihatinan atas peristiwa yang terjadi.
Kegiatan Jambore Kwarcab Serang tahun ini memberikan pelajaran berharga bagi semua pihak, baik dari segi perencanaan maupun pelaksanaan. Semoga semangat kepramukaan tetap hidup dan menjadi motivasi untuk melangkah lebih baik di masa mendatang.
Rie/bfb